Terawangan Capres 2014-2019: Aburizal Bakrie
Merdeka.com, 05 Mei 2014
http://www.merdeka.com/khas/terawangan-capres-2014-2019-aburizal-bakrie-kolom-sableng.html
Kolom Sableng
Reporter: Pipit Kartawidjaja
Merdeka.com – Ambang batas terpilihnya presiden alias Presidential Threshold Amerika Latin itu beragam. Umumnya mayoritas mutlak. Pengecualian: cuma perlu 45% suara sah (Argentina dan Nikaragua), hanya 40% suara sah asal berjarak 10% dari rival terberatnya (Argentina dan Ekuador), cukup 40% suara sah (Kosta Rika). Di Bolivia lain: Kalau capres gagal bermayoritas mutlak, maka parlemen memilih dua capres terkuatnya.
Mirip Bolivia itu AS: “… if no person have a majority, then from the five highest on the list the said House shall in like manner choose the President. But in choosing the President, the votes shall be taken by States, the representation from each state having one vote …” (US Constitution, Article II, Section 1). Pernah terjadi tahun 1824, kala empat capres gagal meraup mayoritas mutlak. Akhirnya, tiga capres terkuatnya dipilih lewat House of the Representative.
Dalam bab Presidential Threshold, capres Aburizal Bakrie alias Ical, bos partai kuning Golkar, ngotot ber-Presidential Threshold 20%. Maksudnya, syarat partai boleh mengajukan capres, yaitu memiliki 20% kursi DPR. Naga-naganya, Presidential Threshold di tanah Amerika itu gas, di tanah Nuswantoro jelas lumpur.
Ical maujudan 15/11/1946, berangka primer satu, angka ciamik, bintang uang dan selalu menguntungkan, sesuai jibunan perusahaannya. Karenanya, “Golkar bakal berjaya 2014” dan “Golkar minimal dapat 30%”, icalannya Januari 2013. Biar “Langit masih tetap biru” di bawah bayang-bayang partai biru Demokrat, masih icalannya Oktober 2013, “tapi padi sudah semakin menguning hingga ke desa”.
Wajar, jika Presidential Threshold 20% ngebet dipertahankan, agar Ical bisa nyalon dari sejumput capres sensoran.
Sebagai Anjing Scorpio, sesuai Engkong Fengsui, Ical itu egois, acuh pada lingkungannya, bikin persyaratan buat dirinya sendiri. Angka satu itu gaibannya gue satu-satunya.
Hanya saja, korsletingan pershioan dan perwukuannya ruwet. Anjing Scorpio berwuku Kulawu itu enerjik mengagumkan, berbakat berkuasa dan memimpin. Lantas, tahun pilpres 2014 bershio kuda, klop berpasangan sama anjing. Cuma, sesuai suhu Loh Peng Seng asal Pontianak, tahun kuda 2014 adalah tahun penderitaan dan harus banyak prihatin. Lalu, hari maujudnya Ical Jumat Legi itu dina ala. Celakanya, Golkar produk 1964 bershio naga, non-pasangannya anjing.
Barangkali, Ical pasnya ber-Nasdem yang bernomor urut satu dan Suryo Paloh bos Golkar. Tapi apa lacur, padi gagal panen akibat kebiruan langit dimendungi.
Selain itu, Ical an sich bukan saja berarti hilang, tapi “itjal juga bermakna latji atau mengelatji”, klenikan paranormal kondang Mbah Ben Anderson yang progosip revolusioner dan ngeyel menggunakan ejaan Revolusi 45. Dan “latji adalah tempat menjembunjikan selain banjak duit djuga banjak dokumen rahasia,” sabdanya.
Alhasil, berdasar Quick Count pemilu legislatif barusan, icallah separuh dari 30%-an Golkar, menggotong-royongi icalnya sejumlah desa sesajenannya hantu Lapindo. Kala diwawancarai Tempo Desember 2013 soal elektalibitasnya yang tetap paria itu, Ical berjurus Bonek Paria: “Orang boleh punya elektabilitas tinggi, tapi tidak eligible”. Alias: pesugihan elijibelitas itu penyirep penglarisan elektabilitas.
Bonek Parianya Ical mirip Napoleon Bonekparte, tingginya sependek Ical, yang porak-parik di Rusia 1814, sebab tenaga laskarnya Ical ngelaci dalam lumpur musim salju.
Satu hal pantang dilacikan Ical: pepadhang eling lan waspodo, warisan Mbaureksonya Golkar. Elinglah, Republik Indonesia, maujudan 1945 itu bershio ayam. Lan waspodolah, ayam itu non-pasangannya anjing.Guna mengelak melorotnya posisi calon jadi cuma calo presiden, sebaiknya bersesajen bebek, ayam, burung, dimasak bebas bersama-sama plus lalapan kembang telon. Bagaimanapun jua, walau suara Golkar Ical 15% dari target, Ical boleh ngarepin nyapres, sebab pelet pesugihan district magnitude berkursi 3-10 ditengarakan akan memberkahi Golkar yang bersuara 15% itu berkursi DPR 20%-an
Selain sesajen, agar gak kesirep mengelaci, kecocokan sama cawapres patut dieling lan waspodoin. Sejoliannya Anjing Scorpio itu Macan: Sri Mulyani Indrawati maujudan 26/8/1962. Dan infrastrukur gaibnya mendukung: wuku Kulawu baik buat wayuh (poligami).
