(Deutsch) Ausweisung wegen ungenügender Ausweise?
maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa JermanPosted on 10:58 in demokrasi, Indonesia, Informasi dan Analisa, Hukum & Tata Negara, Publikasi
(Deutsch) Ausweisung wegen ungenügender Ausweise?
maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa JermanPosted on 10:58 in demokrasi, Indonesia, Informasi dan Analisa, Hukum & Tata Negara, Publikasi
(Deutsch) Offener Brief zum Thema doppelte Staatsangehörigkeit
Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa JermanPosted on 09:50 in demokrasi, Hukum & Tata Negara, Publikasi, Surat Terbuka Watch
(Deutsch) Der Traum vom Fliegen
Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman
(Deutsch) Indonesischer Generalkonsul bekennt sich zu “Schocktherapie”
Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa JermanPosted on 11:04 in demokrasi, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Hukum & Tata Negara, Publikasi, SiaranPers & Pernyataan Sikap Watch
(Deutsch) Fast drei Jahre Gefängnis für Vortrag in Berlin
Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa JermanPosted on 14:33 in Keadilan dan Hukum, Indonesia, Hukum & Tata Negara, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Dari Jerman dengan Kesaksian
Media Indonesia, 06 Maret 1996
Kasus Sri Bintang
Tiba, saksi Soenarto dari Berlin. Ia disarankan tak berangkat, dan ada ancaman keselamatan.
Dipl Ing Soenarto, saksi meringankan bagi Sri Bintang Pamungkas, Rabu pagi ini diharapkan bisa duduk di kursi saksi. Keraguan akan kedatangannya – ia sebelumnya. gagal berangkat karena keterlambatan surat panggilan jaksa – tertepis.
Menurut faksimili dari Watch Indonesia e.V. lembaga swadaya Indonesia-Jerman di Berlin, Soenarto akhirnya bertolak juga dari Jerman ke Jakarta, Selasa kemarin. Padahal, sampai Senin pk ... baca semuanya
Posted on 03:39 in demokrasi, Keadilan dan Hukum, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Hukum & Tata Negara, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Kaset Rekaman dan Tiga Saksi Itu
Media Indonesia, 22. Nopember 1995
Sidang Sri Bintang Pamungkas makin ramai. Dakwaan Jaksa P. Sitinjak dinilai Bintang cacat hukum. Apa komentar Watch Indonesia e.V. Berlin?
RABU pekan ini, giliran tim penasihat hukum yang terdiri dari enam pengacara senior yang mengajukan eksepsi atas dakwaan jaksa P. Sitinjak SH, yang mendakwa Dr. Sri Bintang Pamungkas melakukan penghinaan kepada Presiden Soeharto, melanggar pasal 134 jo 136 KUHP. Pelanggaran itu bisa diancam hukuman maksimal 6 tahun atau denda sebanyak-banyaknya empat ribu ... baca semuanya
Posted on 14:42 in demokrasi, Keadilan dan Hukum, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Hukum & Tata Negara, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media