Arsip | demokrasi

(Deutsch) 17.000 Inseln der Imagination und zwei Gesichter: Selbstdarstellung in Deutschland, Zensur in Indonesien

(Deutsch) 17.000 Inseln der Imagination und zwei Gesichter: Selbstdarstellung in Deutschland, Zensur in Indonesien


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.

Versi bahasa Jerman

Posted on 06:36 in demokrasi, Sejarah & Tinjauan, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Informasi dan Analisa, Kebebasan Pers, Publikasi
Tags: , , , , ,
(Deutsch) “Das Jahrhundert des interreligiösen Dialogs”

(Deutsch) “Das Jahrhundert des interreligiösen Dialogs”


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.

Versi bahasa Jerman

Posted on 09:25 in demokrasi, Sejarah & Tinjauan, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Publikasi, Masyarakat & Agama, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , , ,
(Deutsch) Frieden und Unfrieden in Aceh

(Deutsch) Frieden und Unfrieden in Aceh


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.

Versi bahasa Jerman

Posted on 19:25 in Aceh, demokrasi, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Informasi dan Analisa, Publikasi, Konflik Regional
Tags: , , , , , , , , ,
(Deutsch) Der vergessene Massenmord

(Deutsch) Der vergessene Massenmord


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman

Posted on 20:55 in demokrasi, Sejarah & Tinjauan, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Publikasi, Transitional Justice, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , , , , , , , , , , , , , , ,
(Deutsch) Waren die Lautsprecher schuld?

(Deutsch) Waren die Lautsprecher schuld?


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman

Posted on 05:20 in demokrasi, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Informasi dan Analisa, Tanah & Hak Masyarakat Adat, Papua, Publikasi, Konflik Regional, sektor keamanan dan pertahanan, Masyarakat & Agama, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , , , , , , ,
(Deutsch) Indonesien: Regierung soll Verantwortung für Massenmord von 1965 übernehmen

(Deutsch) Indonesien: Regierung soll Verantwortung für Massenmord von 1965 übernehmen


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.

Versi bahasa Jerman

Posted on 15:27 in demokrasi, Sejarah & Tinjauan, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Publikasi, Masyarakat & Agama, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , , , , , , , , , ,
(Deutsch) Aufruf zur Unterschriftenaktion: Der Massenmord von 1965 in Indonesien muss staatlich anerkannt und aufgearbeitet werden!

(Deutsch) Aufruf zur Unterschriftenaktion: Der Massenmord von 1965 in Indonesien muss staatlich anerkannt und aufgearbeitet werden!


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman

Posted on 18:04 in Aktivitas, demokrasi, Siaran Pers & Pernyataan Sikap Bersama, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Kampanye, Kegiatan Terbaru, Siaran Pers, Publikasi, Transitional Justice
Tags: , , , , ,
(Deutsch) Menschenrechte in Indonesien 2015

(Deutsch) Menschenrechte in Indonesien 2015


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman

Posted on 19:48 in Aceh, demokrasi, Sejarah & Tinjauan, Hak Asasi Manusia, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Tanah & Hak Masyarakat Adat, Timor Leste, Timor Timur, Papua, Kebebasan Pers, Publikasi, Hutan hujan, Masyarakat & Agama, Lingkungan Hidup & Klima, Studi dan Laporan Watch
Tags: , , , , , , , , , , , , , , ,
(Deutsch) Aide-Mémoire: Menschenrechte in Indonesien 2015

(Deutsch) Aide-Mémoire: Menschenrechte in Indonesien 2015


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman

Posted on 16:09 in demokrasi, Keadilan dan Hukum, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Hukum & Tata Negara, Tanah & Hak Masyarakat Adat, Papua, Kebebasan Pers, Pulp & Paper, Hutan hujan, Masyarakat & Agama, Lingkungan Hidup & Klima, pernyataan posisi Watch, Studi dan Laporan Watch
Tags: , , , , , , , , , , , , , , ,
Semua Berawal dari Tragedi Santa Cruz

Semua Berawal dari Tragedi Santa Cruz


Jawa Pos, 25 Juni 2015

http://www.jawapos.com/baca/artikel/19413/semua-berawal-dari-tragedi-santa-cruz- 

Watch Indonesia!, LSM Berlin yang Konsisten Pelototi Indonesia

Laporan Diar Candra , Berlin

Di Jerman ada LSM yang lebih dari 20 tahun memelototi kondisi sosial politik Indonesia. Namanya Watch Indonesia! Berikut catatan wartawan Jawa Pos DIAR CANDRA yang awal Juni lalu mengunjungi markas LSM itu di Berlin.
 
BERBAGAI poster dan foto acara dalam berbagai ukuran terpasang di kantor Watch Indonesia! di salah satu ruangan apartemen di kawasan Urbanstrasse 114 ... baca semuanya

Posted on 21:46 in demokrasi, Hak Asasi Manusia, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Tanah & Hak Masyarakat Adat, Timor Leste, Timor Timur, Papua, Publikasi, Lingkungan Hidup & Klima, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , , , , ,

Aksi!


Hutan Hujan Bukan Minyak Sawit



Petisi



Menyusul kami