(Deutsch) Indonesien als Lieferant für Nickel – Fakten und Hintergründe zu Menschenrechts- und Umweltauswirkungen (Factsheet)
(Deutsch) Osttimor: Befreiungsfront gilt als sicherer Wahlsieger
maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman
Posted in Pemilu & Partai Politik, Timor Leste, Timor Timur, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
(Deutsch) Fungsi Teritorial – Die TNI eröffnet die Diskussion über ihre territoriale Präsenz
maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman
Posted in demokrasi, Indonesia, Informasi dan Analisa, Publikasi, sektor keamanan dan pertahanan
(Deutsch) Ausweisung wegen ungenügender Ausweise?
maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman
Posted in demokrasi, Indonesia, Informasi dan Analisa, Hukum & Tata Negara, Publikasi
(Deutsch) Zwischen Zentralismus und Zerfall
maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman
Posted in Indonesia, Publikasi, Konflik Regional, Watch Indonesia! dalam Media
(Deutsch) In Osttimor wird gewählt
Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman
Posted in Pemilu & Partai Politik, Timor Leste, Timor Timur, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
(Deutsch) Indonesien: Megawati – ein Putsch ohne Panzer
maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman
Posted in demokrasi, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
(Deutsch) Putsch ohne Panzer
Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman
Posted in demokrasi, Pemilu & Partai Politik, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
(Deutsch) Bombenterror: Der indonesische Staat versagt bei der Aufklärung der Bombenanschläge
maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman
Posted in Indonesia, sektor keamanan dan pertahanan
(Deutsch) Verfassungskrise in Jakarta
maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman
Posted in demokrasi, Indonesia, Informasi dan Analisa, Publikasi
Rendra: Rakyat Hanya Jadi Kawula
Suara Pembaruan, 22 Juli 2001
„Kita ini bukan warga negara!“ seru Rendra, suatu siang. Tiba-tiba saja, penyair itu seperti seorang „pembangkang“. Tak cuma itu. Dia memang ingin mengajak seluruh rakyat membangkang.
Penyair yang dijuluki Si Burung Merak itu tak main-main. Ia benar-benar serius menyerukan „Gerakan Pembangkangan Warga Negara“ di TIM Jakarta, Rabu (19/7), bersama aktivis muda Eep Saefulloh Fatah. Dengan lantang, Rendra mengajak rakyat Indonesia mendukung gerakan tersebut. Ia memang mulai gerah dan gelisah. Kekalutan yang terjadi sepertinya akan berkepanjangan. Tidak ... baca semuanya
Posted in demokrasi, Indonesia, Watch Indonesia! dalam Media
