Arsip Kata Kunci | Indonesia

UU Pilpres Perlu Mengatur Investigasi Terhadap Capres

UU Pilpres Perlu Mengatur Investigasi Terhadap Capres


Kementrian Dalam Negeri, Badan Penelitian dan Pengembangan, 26 November 2012

http://bpp.kemendagri.go.id/index.php?action=content&id=2012112610553314 

Selama ini perdebatan tentang Rancangan Undang-undang Pemilihan Presiden (RUU Pilpres) lebih didominasi pada ambang batas bagi calon presiden (capres) agar bisa diusung (presidential threshold). Padahal, ada hal yang lebih substansial ketimbang presidential threshold, yakni syarat-syarat bagi figur yang bisa diusung sebagai capres.

Mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang kini memimpin lembaga kajian Seven Strategic Studies, Mulyana Wira Kusumah, menyatakan bahwa syarat-syarat substantif bagi capres/cawapres harus diperketat.  “Misalnya tidak pernah ... baca semuanya

Posted on 23:13 in demokrasi, Pemilu & Partai Politik, Indonesia, Hukum & Tata Negara, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , ,
(Deutsch) Carl Wilhelm Ottow und seine Frau Wilhelmine – Missionare in Papua

(Deutsch) Carl Wilhelm Ottow und seine Frau Wilhelmine – Missionare in Papua


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman

Posted on 01:12 in Sejarah & Tinjauan, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Papua, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , ,
PPI Jerman Tolak Kunker DPR RI ke Jerman

PPI Jerman Tolak Kunker DPR RI ke Jerman


beritaLima.com, 21 November 2012

http://www.beritalima.com/2012/11/ppi-jerman-tolak-kunker-dpr-ri-ke-jerman.html

 

Written By Redaksi Santos

Jakarta – Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Berlin/Jerman, PCI NU Jerman, dan Watch Indonesia! menyatakan penolakannya terhadap rencana kunjungan kerja Panitia Khusus RUU Pemerintahan Daerah DPR RI, pada 18 – 30 November 2012. Mereka menilai kunjungan atau studi banding ini sama sekali tak ada gunanya.
 

Menurut siaran pers PPI Berlin yang diterima, Selasa (20/11), di Jakarta, penolakan ini merujuk pada tuntutan PPI Berlin/Jerman dan PCI NU Jerman atas kunjungan ... baca semuanya

Posted on 16:38 in demokrasi, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , ,
PPI Jerman kembali Tolak Studi Banding DPR

PPI Jerman kembali Tolak Studi Banding DPR


Metrotvnews.com, 20 November 2012

http://www.metrotvnews.com/read/newsvideo/2012/11/20/164619/Kunker-Baleg-ke-Jerman-Ditolak/7

 

   wawancara

Metrotvnews.com, Jakarta: Beberapa organisasi masyarakat (ormas) Indonesia di Jerman, menolak Kunjungan Kerja (kunker) Badan Legislatif (Baleg) DPR. Baleg `pelesiran` untuk menyusun Rancangan Undang-Undang Keinsinyuran.

Ormas yang menolak antara lain Perhimpunan Pelajar Indonesia Berlin (PPIB), NU cabang Jerman, dan Watch Indonesia!. Menurut Ketua PPIB Yoga Kartiko, kunker itu sangat mengagetkan. Mereka tidak pernah mendapat kabar sebelumnya.

Hal senada diungkapkan pengurus NU cabang Jerman Syafiq Hasyim. Menurutnya, kritikan tetap harus diberikan kepada anggota DPR yang berkunjung ... baca semuanya

Posted on 14:13 in demokrasi, Ekonomi, Perburuhan & Korupsi, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , , ,
Pelajar Indonesia di Jerman Tolak Kunker Baleg

Pelajar Indonesia di Jerman Tolak Kunker Baleg


Metrotvnews.com, 20 November 2012

http://www.metrotvnews.com/read/newsvideo/2012/11/20/164590/Pelajar-Indonesia-di-Jerman-Tolak-Kunker-Baleg/6

 

   wawancara

Metrotvnews.com, Jakarta: Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Jerman menolak kunjungan kerja (kunker) Badan Legislatif (Baleg) anggota DPR RI. Mereka menilai tidak ada relevansi kunker tersebut.

Penolakan juga datang dari salah satu lembaga swadaya masyarakat di Jerman yang fokus pada perkembangan Indonesia. Mereka mempertanyakan tujuan kunjungan kerja terkait Rancangan Undang-Undang Keinsinyuran (RUUK) itu.

Hal senada diungkapkan Pengamat Politik Boni Hargens yang tengah berada di Jerman. Boni mengaku belum mendapat informasi resmi mengenai kunjungan tersebut. Sehingga ... baca semuanya

Posted on 03:15 in demokrasi, Ekonomi, Perburuhan & Korupsi, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , ,
(English) Lawmakers’ trip to Germany to meet protest

(English) Lawmakers’ trip to Germany to meet protest


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.

Versi bahasa Inggris

Posted on 17:18 in demokrasi, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , ,
PPI Berlin Minta DPR Transparan Soal Kunjungan Kerja

PPI Berlin Minta DPR Transparan Soal Kunjungan Kerja


Tempo, 17 November 2012

http://m.tempo.co/read/news/2012/11/17/078442347/PPI-Berlin-Minta-DPR-Transparan-Soal-Kunjungan-Kerja

TEMPO.CO, Jakarta — Perhimpunan Pelajar Indonesia di Berlin meminta Dewan Perwakilan Rakyat terbuka soal kunjungan kerja yang akan dilakukan ke Jerman. “Kami menuntut adanya transparansi atas kunjungan kerja yang akan dilakukan,” kata Ketua PPI Berlin, Yoga Kartiko, dalam siaran pers bersama yang diterima Sabtu, 17 November 2012. Siaran pers ini dibuat bersama Tahfidz Nahdatul Ulama Jerman dan Watch Indonesia! Berlin.

PPI menilai rencana kunjungan kerja sejumlah anggota DPR ke Jerman tak terlalu bermanfaat untuk kepentingan bangsa. ... baca semuanya

Posted on 23:52 in demokrasi, Ekonomi, Perburuhan & Korupsi, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , ,
Hanya Soal Gelar Insinyur, Anggota DPR Kunker ke Jerman

Hanya Soal Gelar Insinyur, Anggota DPR Kunker ke Jerman


Surabaya Post, 17 November 2012

http://www.surabayapost.co.id/?mnu=berita&act=view&id=e7c69f195c707d71a6bd3e397e62921a&jenis=c4ca4238a0b923820dcc509a6f75849b

JAKARTA – Baru saja Badan Kehormatan (BK) DPR menyatakan akan melakukan pengkajian ulang terhadap mekanisme kunjungan kerja (kunker) keluar negeri. Namun lucunya kini sebanyak 11 anggota Badan Legislatif (Baleg) DPR malah melakukan kunker ke luar negeri.

Tak tangung-tanggung, kali ini tujuan kunker mereka ke Jerman. Di negara panser tersebut, 11 anggota Baleg hanya melakukan study banding terkait dengan Rancangan Undang-Undang (RUU) Keinsinyuran. “Kami ke Jerman untuk study banding UU Keinsinyuran. Dari 17 sampai 23 November. ... baca semuanya

Posted on 17:52 in demokrasi, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , ,
Mahasiswa Indonesia di Jerman Tolak Rencana Kunker Anggota DPR RI

Mahasiswa Indonesia di Jerman Tolak Rencana Kunker Anggota DPR RI


Solopos, 17 November 2012

http://www.solopos.com/2012/11/17/mahasiswa-indonesia-di-jerman-tolak-rencana-kunker-anggota-dpr-ri-348454

JAKARTA–Setelah simpang siur berita terkait rencana kunjungan kerja Panita Khusus Rancangan Undang-Undang Pemerintahan Daerah, kini nampaknya kunjungan tersebut diperkirakan akan terlaksana dalam waktu dekat.

Keterangan tertulis dari Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI), Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU), dan Watch Indonesia! yang berpusat di Berlin, Jerman, kunjungan tersebut rencananya akan terlaksana dari tanggal 18 hingga 30 November 2012 nanti, terkait Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-undang Keinsiyuran di Komisi I DPR RI.

Para pelajar meminta anggota DPR RI lebih ... baca semuanya

Posted on 17:15 in demokrasi, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , ,
Watch Indonesia Tolak Pansus DPR ke Berlin

Watch Indonesia Tolak Pansus DPR ke Berlin


BeritaSatu, 17 November 2012

http://www.beritasatu.com/dunia/83433-watch-indonesia-tolak-pansus-dpr-ke-berlin.html

Mahasiswa Indonesia di Jerman tolak kedatangan Panitia Khusus DPR ke Berlin yang dijadwalkan pada 18-30 November.

Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Berlin,  Tanfidz Nahdlatul Ulama Jerman dan Watch Indonesia! Berlin menolak rencana kunjungan kerja Panitia Khusus DPR ke Berlin, Jerman yang dijadwalkan pada 18-30 November.

Alasan penolakan yakni meminta DPR lebih memfokuskan diri pada masalah di Indonesia terutama yang berkaitan dengan tugas pokok dan fungsi DPR yang mendapat kritikan tajam dari berbagai pihak. Demikian sebut anggota Watch Indonesia! ... baca semuanya

Posted on 17:07 in demokrasi, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , ,

Aksi!


Hutan Hujan Bukan Minyak Sawit



Petisi



Menyusul kami