Arsip Kata Kunci | Indonesia

(English) Open Letter to Financial Institutions

(English) Open Letter to Financial Institutions


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Inggris

Posted on 03:57 in Surat Terbuka Bersama, Indonesia, Pulp & Paper, Hutan hujan, Lingkungan Hidup & Klima
Tags: , , , ,
(Deutsch) Zahlenrätsel um deutsche Panzerlieferungen nach Indonesien

(Deutsch) Zahlenrätsel um deutsche Panzerlieferungen nach Indonesien


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman

Posted on 12:40 in demokrasi, Ekonomi, Perburuhan & Korupsi, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Informasi dan Analisa, Papua, Publikasi, sektor keamanan dan pertahanan
Tags: , , , , , , , , , ,
(Deutsch) Offener Brief an den indonesischen Präsidenten Susilo Bambang Yudhoyono anlässlich seines Besuches in Großbritannien

(Deutsch) Offener Brief an den indonesischen Präsidenten Susilo Bambang Yudhoyono anlässlich seines Besuches in Großbritannien


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman atau Inggris

Posted on 07:26 in Surat Terbuka Bersama, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Tanah & Hak Masyarakat Adat, Publikasi, Hutan hujan, Lingkungan Hidup & Klima
Tags: , , , , , , , , ,
(Deutsch) Verwirrender Panzerdeal

(Deutsch) Verwirrender Panzerdeal


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman

Posted on 19:37 in demokrasi, Indonesia, Papua, sektor keamanan dan pertahanan
Tags: , , , , , ,
Formasi Komisi di DPR Bebani Kerja Legislator

Formasi Komisi di DPR Bebani Kerja Legislator


Koran Jakarta, 18 Oktober 2012

koran-jakarta.com/index.php/detail/view01/103395

Polkamnas

JAKARTA – Formasi komisi parlemen di Indonesia, dinilai menjadi penyebab pengambilan keputusan bertele-tele. Karena formasi komisi-komisi di DPR membuat legislator memunyai beban kerja berlebih. Hal itu dikatakan Pipit R Kartawijaya dari Watch Indonesia!, di Jakarta, Rabu (17/10).

Di DPR terdapat 11 komisi dan badan-badan kelengkapan. Susunan dan keanggotaan komisi ditetapkan oleh DPR dalam rapat paripurna menurut perimbangan dan pemerataan jumlah anggota tiap-tiap fraksi. Menurut dia, 11 komisi DPR ini harus mengerjakan 46 ruang lingkup kerja.

Sementara ... baca semuanya

Posted on 21:44 in demokrasi, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , ,
Proses Pelaksanaan UU di Indonesia Semrawut

Proses Pelaksanaan UU di Indonesia Semrawut


INDIEpenden, 13 Oktober 2012

Pipit Rochijat Kartawidjaja

 

Sejak 1971 Pipit Rochijat Kartawidjaja (63) melanjutkan studi elektro di Berlin, Jerman hingga sampai sarjana muda. Ketika menyaksikan otoritarian rezim orde baru Soeharto, bersama kalangan mahasiswa di Jerman, Pipit melakukan berbagai aksi perlawanan yang berakibat paspornya dicabut oleh pemerintah Indonesia. Selama di Jerman, dia bersinggungan dengan beragam pemikiran yang menjadikan dirinya begitu kritis dalam membaca dinamika Indonesia.

Sudah 21 tahun terakhir, Pipit bekerja di sebagai pejabat  publik yang melayani peluang kerja, dia juga ... baca semuanya

Posted on 21:03 in demokrasi, Pemilu & Partai Politik, Indonesia, Hukum & Tata Negara, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , , , ,
Sistem pemilu terbuka sarat jual beli suara

Sistem pemilu terbuka sarat jual beli suara


WaspadaOnline, 13 Oktober 2012

http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=241208:sistem-pemilu-terbuka-sarat-jual-beli-suara&catid=17:politik&Itemid=30

JAKARTA – Presiden Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Eropa Pipit Rochijat Kartawidjaja menilai sistem pemilihan terbuka rentan korupsi. “Karena biasanya akan diwarnai dengan jual beli suara antarcalon legislatif,” katanya, tadi malam, di Kompleks Taman Ismail Marzuki.

Menurut Pipit, di dalam sistem pemilihan terbuka, jual beli suara akan difasilitasi oleh partai sebagai pemegang otoritas apakah calon tersebut nantinya akan diberi suara atau tidak. “Tak heran setelahnya mereka akan berlomba-lomba mencari modal untuk mengembalikan mahar,” katanya.

Pipit menilai ... baca semuanya

Posted on 05:18 in demokrasi, Pemilu & Partai Politik, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , ,
Tolak Senjata Jerman untuk TNI

Tolak Senjata Jerman untuk TNI


matanews.com, 12 Oktober 2012

http://matanews.com/2012/10/05/tolak-senjata-jerman-untuk-tni/

Tidak ada Bukti Indonesia Terancam

PENGADAAN alat utama sistem senjata (Alutsista) modern dan canggih dari Jerman harus ditolak, karena TNI dianggap tidak bisa memberi alasan jelas tujuan keperluannya.

Disebutkan, sebanyak 103 tank jenis Leopard dan 50 tank jenis Marder, serta kemungkinan berbagai jenis senjata militer lainnya, sedang dinegosiasikan Pemerintah Indonesia dengan Jerman, untuk memperkuat Alutsista TNI.

Menurut release Aliansi Masyarakat Indonesia Anti Perdagangan Senjata yang diterima matanews.com, Kamis, 5 Oktober 2012, Pemerintah Jerman ingin merahasiakan perdagangan ... baca semuanya

Posted on 04:00 in demokrasi, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Publikasi, sektor keamanan dan pertahanan, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , , , ,
PT Capres Ulah Partai Besar

PT Capres Ulah Partai Besar


Suara Merdeka, 11 Oktober 2012

http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/10/11/201820/PT-Capres-Ulah-Partai-Besar

JAKARTA – Dalam praktek ketatanegaraan di negara-negara demokrasi, tidak dikenal adanya ambang batas (Presidential Threshold/PT) bagi calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres. Konstruksi hukum tersebut juga bertentangan dengan Pasal 27 ayat (1), dan Pasal 28 UUD 1945.

Demikian dikatakan Direktur Eksekutif Seven Strategic Studies Mulyana W Kusuma. “PT yang hanya memungkinkan seorang dengan dukungan 20 persen dari kursi parlemen, harus ditolak. Konstruksi hukum kita, setiap orang berhak atas pengakuan jaminan, perlindungan dan kekuatan hukum, dan ... baca semuanya

Posted on 22:59 in demokrasi, Pemilu & Partai Politik, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , ,
WNI di Jerman Tolak Pembelian 18 Pesawat Tempur Indonesia dari Jerman

WNI di Jerman Tolak Pembelian 18 Pesawat Tempur Indonesia dari Jerman


jaringews.com, 11 Oktober 2012

http://jaringnews.com/internasional/uni-eropa/25097/impor-tank-pesawat-dan-senjata-dari-jerman-sulit-dihalangi

 

oleh Silvia Werner

Indonesia tidak butuh senjata, tetapi uang untuk pendidikan.

 

BERLIN, Jaringnews.com – 50 perwakilan „Aliansi Masyarakat Indonesia Anti Perdagangan Senjata” bersama dengan organisasi lain seperti Attac dan Gossner Mission menyerukan aspirasi dan kritik mereka di depan kantor Kanselir Jerman, Berlin pada tanggal 5 Oktober lalu. Sekitar 80% dari demonstran adalah WNI yang bertempat tinggal di Jerman.

Untuk mengkritik pelanggaran HAM di Papua dan hak-hak dari kaum minoritas oleh kalangan militer, ... baca semuanya

Posted on 22:12 in demokrasi, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Papua, Publikasi, sektor keamanan dan pertahanan, Watch Indonesia! dalam Media
Tags: , , , , , , , ,

Aksi!


Hutan Hujan Bukan Minyak Sawit



Petisi



Menyusul kami